Saat ini kesadaran akan pentingnya berinvestasi mulai muncul perlahan – lahan di lingkungan masyarakat Indonesia. Investasi sangat penting karena berfungsi untuk memberi jaminan dan rasa aman untuk masa depan kita. Orang – orang melakukan investasi agar mendapatkan kebebasan finansial dan tidak perlu selamanya bekerja keras dan khawatir dengan masa yang akan datang.
Banyak tujuan investasi yang dimiliki oleh masing – masing orang. Investasi saham contohnya untuk menghindari kewalahan dalam menghadapi inflasi di masa yang akan datang. Biaya pendidikan anak yang terus menerus meningkat juga menjadi alasan besar bagi banyak orang untuk berinvestasi sejak awal agar kelak anak mereka dapat memiliki pendidikan yang pantas. Selain itu, tujuan yang paling banyak dari berinvestasi saham adalah untuk dana pensiun. Ketika tidak ada pemasukan keuangan lagi setiap bulan, orang – orang berharap untuk dapat tetap hidup dengan dana pensiun yang sudah direncanakan sejak dini.
Investasi Saham Penting!
Ada beberapa jenis investasi yang dapat kita pilih untuk diri sendiri. Semua tergantung dengan kebutuhan dan kenyamanan dari masing – masing orang. Beberapa jenis investasi misalnya adalah Deposito, Emas, Obligasi, Properti dan Saham.
Keuntungan dalam berinvestasi saham :
-
Capital gain
Didapatkan apabila anda menjual harga saham anda lebih besar dari saat anda membeli saham tersebut. Margin tersebut langsung bisa anda cairkan sebagai uang anda. Hanya harus memilih perusahaan yang memiliki fundamental yang bagus
-
Dividen
Dividen adalah salah satu favorit dari para investor saham. Bagaimana tidak, keuntungan perusahaan dibagi kepada para pemilik saham sesuai dengan persentase kepemilikan. Dividen biasanya dibagikan per tahun oleh perusahaan – perusahaan tertentu.
-
Hak Suara RUPS
RUPS adalah Rapat Umum Pemegang Saham. Anda akan mendapatkan undangan rapat jika perusahaan tempat anda menginvestasikan uang anda mengadakan rapat. Biasanya anda akan mendapatkan undangan lewat e-mail.
-
Portofolio saham
Portofolio saham anda adalah hal yang valid. Bahkan portofolio saham harus dilaporkan dalam pajak di bagian kepemilikan harta. Maka dari itu, kepemilikan portofolio saham ini dapat dijadikan sebagai jaminan pengajuan kredit dll.
Syarat Investasi Saham
Dilansir dari instagram seorang financial advisor yaitu @robertusaudy, ada 5 hal yang harus anda miliki dalam diri anda sendiri sebelum memulai investasi saham.
- Risk Profile tipe Agresif
- Sudah belajar tentang saham
- Dana Darurat sudah siap
- Ada modal uang dingin
- Punya Investment Plan
Jika anda telah memenuhi semua syarat tersebut, barulah mulai untuk berinvestasi saham.
Langkah – Langkah Berinvestasi Saham
Masih dari sumber yang sama, menurut @robertusaudy ada 5 langkah dalam bagaimana cara anda memulai investasi saham.
-
Buka Rekening Saham
Anda harus membuka rekening saham di perusahaan sekuritas. Sekuritas adalah perusahaan yang jadi perantara jual/beli saham untuk anda di Bursa Efek Indonesia. Pilih sekuritas yang terpercaya dan cocok untuk anda.
-
Pembuatan RDN / RDI
RDN (Rekening Dana Nasabah) dan RDI (Rekening Dana Investor) merupakan rekening khusus untuk keperluan jual/beli saham. Rekening ini akan dibuatkan oleh pihak sekuritas setelah anda mendaftar.
-
Pelajari Aplikasi
Download aplikasi online milik sekuritas yang anda pilih dan pelajari cara pakai serta menu dan fitur apa saja yang ada dalam aplikasi tersebut.
-
Transfer Modal ke RDI/RDN
Setelah anda memiliki rekening RDI/RDN, anda dapat mentransfer setoran modal awal dari rekening tabungan ke rekening RDN/RDI.
-
Analisa & Beli Saham
Saatnya menganalisa saham dengan 2 cara yaitu Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal. Setelah itu anda bisa langsung membeli saham dengan minimal 1 lot.